Proses pencarian jasad Acong yang
diabadikan lewat handphone
WIBARANews.com --- Tangerang 11 November 2020
peristiwa nahas terjadi menimpa Nelayan asal
Tanjung Pasir berinisial D alias Acong diketahui pada hari itu Acong
bersama 2 orang rekan nya berinisial T
dan J berangkat mencari ikan di Laut.
Namun nahas perahu yang mereka gunakan terbalik
tidak ada yang selamat pada Peristiwa itu. korban berinisial J dan T ditemukan
sudah tidak bernyawa mengapung di atas air, sementara Acong belum ditemukan.
Mendengar berita itu Kepolisian Polsek
Teluknaga bersama Basarnas Jakarta, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD),
dibantu Pol PP, Pramuka dan warga sekitar, melakukan pencarian jasad acong dari
titik tenggelamnya kapal hingga ketengah Laut, Namun sudah kunjung 4 hari jasad
Acong masih belum ditemukan.
Kapolsek Teluk naga ,AKP Dodi Abdul Rohim mengatakan
“dari hari pertama pencarian jasad korban Acong, dirinya bersama tim SAR yang
dibantu warga sekitar, belum menemukan tanda-tanda keberadaan jasad korban,
hingga diperluas radius jarak pencarian.”
"Sebetulnya pencarian kita masih diradius
dekat perahu korban terbalik, karena saat tenggelam tidak sampai ke pulau, tapi
kemaren kita cari jasad korban dekat ke pulau rambut," ujarnya.
Dodi menghimbau kepada seluruh nelayan agar
lebih berhati-hati dalam mencari nafkah ditengah lautan, agar bisa lebih memperhatikan
fisik dan keadaan kondisi tubuh, serta cuaca alam untuk keselamatan di laut.
"Saya minta kepada nelayan dalam cari
nafkah aga hati-hati, lebih perhatikan cuacanya, dan juga kondisi tubuh harus
sehat, kalau lagi kurang sehat jangan melaut, serta bisa pertimbangkan arus
ombak juga angin," pesannya. (YCN)